BuletinKepri.com, Tanjungpinang – Harga daging sapi segar di Kota Tanjungpinang masih sangat tinggi akibat adanya Pembatasan pengiriman sapi dari luar daerah.
Berdasarkan pantauan di Pasar Bintan Centre Tanjungpinang harga daging segar saat ini dijual Rp 170 ribu per kilogram. Mahalnya daging sapi salah satunya disebabkan adanya kelangkaan stok di pasar.
“Sekarang kalau ada stok harga daging sapi segar itu Rp170 ribu, kalau daging beku Rp120 ribu,” ucap Reza salah seorang pedagang daging di Pasar Bintan Centre Tanjungpinang, Selasa (14/3/2023).
Pembatasan distribusi hewan ternak ke Kota Tanjungpinang, membuat para pedagang hanya memperoleh stok daging dari peternakan sapi yang ada di Pulau Bintan. Sehingga stoknya sedikit, dan harganya menjadi sangat tinggi.
“Kalau daging segar ini memang sapi yang baru disembelih, yang kita dapat dari peternak disini,” tambahnya.
Sedangkan untuk stok daging beku, diakui Reza didapat dari para distributor yang memang sudah ada di Kota Tanjungpinang.
Sebelum terjadinya kasus PMK yaang menyerang hewan ternak, harga daging sapi segar per kilogram hanya sekitar Rp140 – Rp150 ribu. Sedangkan daging beku itu sebelum terjadinya PMK dijual Rp120 ribu.
“Ini jelang Ramadhan dan idul fitri sudah pasti akan ada kenaikan harga lagi,” pungkas Reza.
(*)